Tuesday, November 3, 2009

Jajan Pasar

Pagi ini sempat jalan-jalan ke pasar, dan setelah melihat kesana kemari, akhirnya mata ini tertuju pada seorang embah yang berjualan jajan pasar. Melihat aneka warna jajanan itu, hati ini jadi tertarik dan segera memesan jajan pasar tersebut, "komplit mbah, tiga bungkus"
dengan cekatan tangan simbah tua itu menyiapkan pesananku, daun pisang adalah pembungkusnya, ddan tiga bungkus jajan pasar sudah siap.
"pinten mbah?" tanyaku
"tingang ewu mas" sahut simbah
Wah, sebungkus seribu nih, sudah komplit gumamku dalam hati. Sampai dirumah bungkusan segera aku buka dan ingin segera menyantap isinya, ada cetil,klepon,ketan hitam, lopis, gethuk ditaburi kelapa parut disiram gula merah, nyam pasti nikmat nih.... eitt tapi sebentar difoto dulu nih... lalu ambil hp dan ceptret.... jadilah seperti ini.

Sesaat kemudian aku sudah menikmati jajan pasar tersebut, hmmm..... sungguh rasa yang khas dan nikmat. Semoga anak -anak muda jaman sekarang tidak gengsi makan jajanan seperti ini, mari kita lestarikan makanan khas negeri kita, jangan sampai jajan pasar, gethuk dan yang lainnya diakui orang lain.

Tuesday, October 13, 2009

Badak Kungkum

Ha..ha.. jumpa lagi bagi anda yang penasaran saat mengunjungi Sekedar Komentar tentang Badak Kungkum.

Ok, gak usah lama-lama, namun pertama kali mohon maaf karena tiada foto si Badak Kungkum itu tadi, karena jaman segitu belum punya sarana untuk mendokumentasikan even-even penting.
Ok... saudara.. saudara.... saya persembahkan.........

BADAK..... KUNGKUM......................


Badak = Bakwan Khas Kota Semarang
Kungkum = Berendam (dalam hal ini berendam di dalam semangkok kuah soto khas STM4)

Saya bilang khas karena emang rasanya lain sotonya dengan soto-soto lain......
Hidangan ini akan lebih nikmat jika masih panas mongah-mongah..... plus sambal soto yang super pedas, lalu sebagai hidangan penutup adalah Es Kacang Ijo...... wao nikmat.....

udah ah... terbang ke masa lalu dulu.... menikmati badak kungkum.

Tuesday, August 4, 2009

Birthday Cake


Wah bingung nih mo posting apaan untuk ngisi blog yang kelaparan ini, setelah timbang timbung, ah aku posting ini aja deh (sambil nyariin sebuah photo yang udah satu tahun lalu dibuat) so cakenya juga udah setahun lalu dibuat, he... eh.... he......






Bahan:
  • 150gr tepung terigu protein sedang.
  • 50gr susu bubuk
  • 100gr gula pasir
  • ½ sendok teh baking powder
  • 1 sdm cake emulsifier(SP)
  • 8 butir telur (tiga butir diambil kuningnya saja)
  • cake softener(jika ada)
  • 150gr margarine
  • Butter cream secukupnya
  • Hiasan sesuai selera.

Langkah :
  • Lelehkan margarine didlam panci almunium diatas api kecil (jangan sampai mendidih) lalu dinginkan sampai benar-benar dingin.
  • campur gula, telur, cake emulsifier lalu kocok dengan mixer kecepatan tinggi kira-kira 30 detik, selanjutnya masukkan tepung yang telah dicampur rata dengan baking powder dan susu bubuk sambil tetap di mixer dengan kecepatan tinggi sampai adonan berwarna putih bersih dan mengembang.
  • stop mixer, tuang margarine yang sudah dilelehkan dan sudah dingin tadi dan cake softener seeuai dengan petunjuk kemasannya(karena tiap merek berbeda komposisinya), aduk sampai rata dengan solet.
  • Olesi loyang berbentuk love dengan olesan khusus loyang (dengan diolesi mentega dan ditaburi tepung tipis-tipis juga bisa, namun hasil akan lebih maksimal dengan olesan khusus loyang). Atau juga bisa dengan loyang kotak berukuran 22cm.
  • Tuang perlahan-lahan adonan sampai habis seluruhnya.
  • Panaskan oven selama 15 menit, masukkan adonan dalam oven selama kurang lebih 40 menit dengan suhu 180°, atau sampai matang.
  • Setelah cake matang, keluarkan dari oven, dinginkan sampai benar benar dingin, hiasi kue dengan butterkrim dan hiasan bunga-bunga sesuai selera (Sebenarnya bagian menghias inilah yang tersulit, karena juga dituntut jiwa seni).

Saturday, July 18, 2009

Oseng JamuBuSo

Wah kasian nih blog, isinya tentang makanan tapi udah lama gak dikasi makan.. he..he...
Okelah, malam ini Tukang KOmen Lapar akan membagikan resep yang dimasak tadi pagi
Yudulnya:

Oseng JamuBuSo:

Bahan:
Jagung Muda 250gr
buncis 100gr
bakso 10 butir
Cabe merah secukupnya

bumbu:
cabe hijau besar secukupnya
lima siung bawang merah
tiga siung bawang putih
garam
gula pasir
kecap

cara memasak:
cuci bersih semua bahan yang seharusnya dicuci, potong-potong jagung muda dan buncis, potong-potong semua bumbu.
Panaskan minyak goreng di dalam penggorengan untuk menumis, tumis bumbu dimulai dari bawang merah, dilanjutkan bawang putih lalu cabe.
Masukkan garam dan gula pasir, aduk hingga rata.
Tuang kecap manis ke dalam tumisan bumbu (tehnik menuang kecap manis perlu diperhatikan, jangan langsung dituang diatas tumisan, tapi tuang pada pinggir penggorengan sehingga kecap manis akan menjadi karamel yang akan menambah cita rasa masakan)
Setelah itu baru masukkan Jagung muda dan buncis, aduk dan ratakan, lalu masak sampai matang dan sajikan.


Wednesday, June 24, 2009

Brownie Tanpa Tepung


Kali ini Tukang Komen lagi pengin makan Brownies, namun yang sedikit berbeda dari yang sudah ada. Biasanya kalo Tukang Komen buat Brownies atau cake yang lain bikinnya bahan utama pasti tepung, tapi kalo ini agak lain,






Brownie Tanpa Tepung:

Bahan:
  • 250gr dark cooking chocolate.
  • 100gr margarine
  • 100gr gula pasir
  • 5 butir telur
Cara membuat:
  • lelehkan 250gr dark cooking chocolate bersama dengan 100gr margarine (melelehkan berarti tidak sampai mendidih atau blekuthuk-blekuthuk).
  • biarkan agak dingin.
  • masukkan telor dan gula lalu kocok dengan mixer berkecepatan tinggi sa,pai gula larut.
  • Panaskan oven pada suhu 180derajad
  • masukkan adonan tadi ke dalam loyang yang telah diberi olesan anti lengket (Olesan ini biasanya olesan khusus untuk cake yang banyak dijual di toko bahan roti/jangan memakai margarine biasa)
  • Oven adonan selama kurang lebih 20 menit, angkat dan dinginkan
Brownies ini akan terasa lebih nikmat jika sudah didinginkan di dalam kulkas.

Wednesday, June 17, 2009

Brokoli diOrak - Arik

Tukang Komen tampaknya selalu lapar dan ingin menu-menu yang baru, tapi sayang tidak punya duit berlebih, sehingga tidak mampu untuk mampir ke restoran-restoran yang menyajikan masakan yang aduhai lezatnya. Resep ini terinspirasi saat aku diundang untuk makan malam dirumah Boss yang kebetulan adalah Bule. Malam itu Tukang Komen dan beberapa teman diundang untuk mekan malam dirumahnya sebelum membicarakan masalah pekerjaan," wadhuh.. dikasih makan dulu setelah itu diinterogasi tentang pekerjaan nih" begitu celetuk seorang teman malam itu. Tapi ternyata hanya sekedar ngobrol tentang visi dan misi proyek kami. nah balik ke menu makan malam, malam itu kami disuguhi hidangan yang serba brokoli, ada Brocolli Soup sampai Brocolli salad... dasar lidah kami lidah orang indonesia, meski makan malam itu terasa nikmatnya tapi tetap saja aneh di lidah, dan yang membuat kami kurang puas adalah tidak ada secuilpun nasi saat makan malam tersebut, akibatnya? sewaktu pulang kami sepakat untuk mampir di Warteg Tempat biasa kami makan... he..he...
Nah... terinspirasi dari hidangan serba brokoli tadi, Tukang Komen berpikir... gimana yah supaya Brokoli tadi cocok untuk dimakan dengan nasi, lalu terciptalah resep karangan sendiri seperti ini:

Orak-Arik Brokoli atau Brokoli Diorak-Arik ?
Bahan:
  • 0,5 Kg brokoli segar.
  • 0,25 kg Kol
  • 6 buah cabe merah keriting.
  • 4 siung bawang merah
  • 3 siung bawang putih
  • dua butir telor
  • Bakso atau sosis dipotong kecil-kecil
  • garam secukupnya
  • 1 sendok teh gula pasir
  • penyedap rasa (bagi yang suka)
Cara Memasak:

  • Cuci bersih semua bahan, bawang merah dan putih dikupas.
  • Potong kecil-kecil brokoli dan kol
  • potong-potong bawang merah dan putih dan juga cabe (sebenarnya diuleg/ditumbuk juga tidak apa-apa)
  • Tumis Cabe dan bawang tadi bersama garam dan gula pasir sampai berbau harum.
  • Masukkan dua buah telor kedalam tumisan ( ini supaya telor terlihat matang dan kering pada saat masakan siap)
  • Masukkan bakso atau sosis yang sudah dipotong kecil-kecil tadi
  • Masukkan kol, lalu aduk hingga rata dan kol menjadi sedikit layu
  • Setelah itu yang terakhir adalah masukkan Brokoli, lalu aduk hingga bumbunya merata.
  • Diamkan sampai matang (jangan terlalu lama, karena warna brokoli akan berubah saat terlalu lama dimasak, dan cita rasanya menjadi hilang)
  • Brokoli diOrak-Arik siap dihidangkan
Sorry gambarnya cuman Brokoli mentah, yang sudah matang langsung habis diserbu saat turun dari kompor.

Friday, June 12, 2009

Cumi Pedas Lombok Idjo

Awalnya saya geli melihat cumi dengan struktur tubuh yang cukup menjijikkan untuk saya lihat saat itu. Namun setelah saya menikmati rasa dari masakan cumi, waaow ternyata enak juga, dan lagi harganya ternyata cukup mahal di pasar tradisional.

Namun pada tahun 1998 ketika saya berada di Medan saya terheran- heran dengan harga cumi dipasar waktu itu, coba banyangkan satu tas kresek kecil cumi yang beratnya mungkin sekitar 0,5 kg waktu itu saya hanya diminta membayar Rp.1500,- gile murah banget, gak tau kalo sekarang lebih mahal ato tambah murah (Gak mungkin kali ye kalo lebih murah kecuali nangkep sendiri di laut he.. he...) , sekarang saya ada di jawa harga cumi disini sudah mencapai Rp. 32,000,-/kg jauh banget ya dari harga di medan waktu itu he he sebelas tahun yang lalu.....
Ok, kok malah ngelantur soal harga cumi entahlah harganya berapa kalo emang suka ya tetap dibeli kalo punya duit...
Nah ceritanya jadi suka nih dengan cumi, sampai aku coba resepku sendiri (entah sudah ada yang masak dengan model gini apa belum yang penting waktu masak saya meracik sendiri tanpa literatur apapun), begini nih resep saya:

CUMI PEDAS LOMBOK IDJO

Bahan:

  • 500 gr cumi ukuran sedang
  • 7 buah cabe merah segar (kalau mau lebih pedas bisa ditambah sesuai selera)
  • 3 buah cabe hijau besar (porsi bisa ditambah sesuai selera )
  • 3 siung bawang putih
  • 3 siung bawang merah
  • 1,5 sdt garam
  • 0,5 sdt gula pasir
  • 2 buah tomat hijau
  • 5 sdm minyak goreng untuk menumis
Persiapan :

Bersihkan cumi, hilangkan tintanya dengan menarik lepas kepala cumi, lalu buang kantong tinta
dibalik kepala cumi yang berbentuk seperti bola silver, lalu cuci bersih cumi dari sisa tinta, lalu cabut tulang cumi yang berbentuk seperti palstik panjang di sisi badan cumi.
Potong - potong cumi berbentuk cincin, lalu tiriskan.
Tumbuk cabe merah, bawang
merah, bawang putih, garam, gula sampai halus.
Potong potong cabe hijau dan tomat, sisihkan.

Cara masak :

Panaskan minyak sampai mendidih, tumis bumbu yang sudah halus sampai berbau harum,masukkan cabe hijau aduk sesaat, lalu masukkan cumi yang telah dipotong-potong lalu aduk hingga bumbu bercampur rata,terus diaduk sampai kaluar kuah, setelah itu masukkan tomat aduk sesaat diamkan 5 menit aduk lagi angkat, pindahkan ke dalam piring atau mangkok, sajikan untuk 4 orang.

Sunday, June 7, 2009

Pepesan Udang

Siang ini Tukang Komen lagi pengin sesuatu makanan yang terbuat dari udang, maka terciptalah Pepesan Udang ini...

Bahan:

  • 500gr udang
  • Daun pisang sebagai pembungkus
  • 20 buah cabe merah
  • cabe rawit secukupnya
  • 8 butir kemiri
  • 4 buah tomat ukuran sedang
  • daun salam
  • gula, garam secukupnya
cara memasak:

Bersihkan udang buang kepalanya lalu cuci hingga bersih dan kupas kulitnya, buang biji cabe merah, lalu haluskan bersama kemiri(jika ingin rasa yang lebih pedas tambahkan beberapa buah cabe rawit. Iris tomat, kemudian udang dan bumbunya dicampur menjadi satu, diatur lalu bungkus dengan daun pisang kemudian dikukus sampai matang. Bungkus agak pipih, jika sudah matang dibakar sebentar diatas api arang, angkat lalu sajikan.... nyam nikmaaaaaat....

Tuesday, June 2, 2009

Tong Seng

Masakan hari ini masih ada kaitannya dengan gule kambing yang kemarin, dan ini adalah salah satu makanan favoritku...

Bahan :

  • Daging kambing/hati kambing diiris persegi
  • Kuah gule (lihat posting gule kambing)
  • Tomat dan kol
  • bawang putih
  • kecap
Cara Memasak :

Daging kambing ditumis dengan sedikit minyak, tambahkan bawang, setelah agak layu tambahkan dengan kuah gule dan tutup sampai dagingnya empuk. Setelah daging empuk tambahkan kol dan tomat yang telah diiris iris, bubuhi dengan sedikit kecap, hidangkan selagi panas dengan taburan bawang goreng.

Sunday, May 31, 2009

Gule Kambing

Bahan :

  • Jeroan kambing : Babat, iso, hati dll
  • Daging/tulang kambing
  • Kelapa, kemiri, ketumbar, Jinten, kayu manis, cengkeh, daun koro keling, bawang merah, bawang putih, merica, lengkuas, serai, garam, kunyit, daun jeruk purut.

Jeroan harus dicuci dengan air kapur sirih sampai benar-benar bersih.
Daging dan tulang dipotong potong dan direbus sampai lunak.
Kelapa diparut dan dibikin serundeng, lalu diuleg sampai keluar minyaknya.

Cara Memasak,

Tumis bumbu : kemiri, ketumbar, jinten, kayu manis, lengkuas, cengkeh, merica,serai, kunyit, daun koro keling sampai kering (tidak pakai minyak menumisnya)
Setelah itu tumbuk sampai halus kecuali kayu manis, cengkeh, lada, serai, dan daun koro keling biarkan utuh.
masukkan daging ke dalam panci, rebus bersama dengan serundengnya yang sudah diuleg dan juga bumbunya.
goreng bawang merah, bawang putih dan masukkan ke gulenya.
gule kambing siap untuk dihidangkan

Friday, May 29, 2009

Sambel Udang

Bahan:

  • 0,5 kg udang
  • 2 sisir petai
  • 1 gelas santan kelapa
  • 3 sendok makan minyak goreng
  • 6 siung bawang merah, 6 siung bawang putih
  • 7 buah cabe merah
  • lengkuas dipotong dan dimemarkan
  • terasi, garam secukupnya, gula merah,tomat secukupnya
Cara memasak :
Kupas udang, cuci sampai bersih, kemudian siapkan pete dibelah menjadi dua, sebagian bawang merah, bawang putih dan cabe merah diiris halus, kemudian sisanya yang tidak diiris dihaluskan, kemudian tumis, kemudian masukkan udang hingga setengah matang, tuangkan santan, tambahkan garam, gula merah dan tomat. Masukkan pete tunggu sampai matang, angkat dan hidangkan.